TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengomentari kolaborasi Grab Indonesia dengan 23 merek besar untuk mengumpulkan donasi warga bagi pihak-pihak terdampak pandemi Covid-19. Ia mengatakan donasi itu akan memberikan harapan bagi pelaku usaha kecil yang terimbas krisis akibat wabah.
"Saya berharap agar sinergi yang dilakukan oleh banyak pihak dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia ini dapat memberikan harapan bagi jutaan UMKM di Indonesia yang merupakan tulang punggung penggerak ekonomi nasional," ujar Luhut dalam keterangannya seperti dikutip pada Selasa, 3 Agustus 2021.
Luhut berujar, kolaborasi tersebut diperlukan untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional. Apalagi, kolaborasi dilakukan melalui saluran digital yang memegang peranan dalam mendorong peningkatan aktivitas perdagangan dalam negeri di masa pandemi.
Grab Indonesia berkolaborasi dengan 23 merek besar di Tanah Air tengah menggelar kampanye bertajuk “BERSATU”. Kampanye itu mengumpulkan donasi bagi warga terdampak Covid-19 sejalan dengan momentum hari kemerdekaan ke-76 Indonesia. Donasi bisa diikuti oleh pengguna Grab mulai 23 Juli hingga 31 Agustus 2021.
“Ini momen yang tepat untuk memperingati hari bersejarah, hari kemerdekaan. Kami bekerja sama dengan 23 merek favorit yang dekat di hati masyarakat untuk bersama-sama menciptakan solusi yang inovatif. Kami mengajak semua bersatu dalam kampanye,” ujar President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata.
Adapun 23 merek yang bekerja sama dengan Grab berasal dari berbagai sektor bisnis. Beberapa di antaranya adalah Emtek, OVO, Microsoft, Indomaret, hingga usaha kuliner, seperti Kopi Kenangan, HokBen, Aqua, Mayora, Mangkokku, Lifebuoy, Ngikan, Ayam Keprabon, Martabak Pecenongan 78, dan Solaria.
